Please, stop menganggap Tokopedia sebagai solusi

21:09


Silakan laporkan saya atas dasar penyebaran ujaran kebencian. Tapi, baca dulu sampai kata terakhir di postingan ini.
Saya yakin tidak ada satu kata pun yang menunjukkan bahwa saya melakukan ujaran kebencian, kecuali jika itu di egah-egoh kan, atau bahasa zaman now-nya di “goreng” seperti beberapa kasus ujaran kebencian belakangan ini.
Mudahnya saya dan mungkin Anda juga untuk menerima sebuah konsep yang terus didengung-dengungkan para pebisnis, terutama yang berkecimpung di bidang Startup. Mereka bilang, “Startup menawarkan solusi” Atau banyak lagi kalimat yang senada.
Awalnya saya setuju sampai pagi ini saya TOBAT. Email dari Tokopedia pagi ini membuat pandangan saya berubah 360 derajat, eh maksudnya 180 derajat. Saya justru LEBIH sering diteror oleh Tokopedia. Setiap minggu awal bulan, saya selalu mendapatkan teror melalui email.
Biar saya tidak dianggap fitnah, saya kasih tahu salah satu email teror tersebut.
“Cek Tagihan BPJS bulan ini”
Lebih seram lagi kalau sudah mendekati tanggal 10.
“Tagihan BPJS Kamu Akan Segera Jatuh Tempo”
Saya sampai hafal, setelah tanggal 10, akan ada teror lainnya seperti Cek Tagihan PDAM, Pulsa Listrik, dan lain sebagainya.
Hal itulah yang membuat saya sadar Tokopedia itu bukan SOLUSI karena lebih sering memberikan MASALAH.
Setuju gak? Gak setuju yang gak apa-apa sih.
Tapi, sebagai orang yang penuh dengan optimisme, saya sebisa mungkin tidak menganggap hal tersebut sebagai hal yang negatif. Saya ambil sisi positifnya saja.
Dan . . .
Saya bisa mengambil sisi positifnya. Bagaimana kalau Jateng Content Writer mengirimkan ANCAMAN seperti yang Tokopedia lakukan. Misalnya, kirim email ke pemain Adsense yang isinya kira-kira seperti ini.
“Trafik Kamu Berpotensi Naik Bulan Depan” Itu di judul email. Lalu, di dalam isi email, ada:
- beberapa riset keyword dengan trafik tertentu
- lengkap dengan potensi visitor yang akan mampir ke blog jika menggunakan keyword tersebut, dan
- prosentasi error yang sangat rendah jika menggunakan keyword tersebut. Artinya, sangat besar kemungkinan trafik benar-benar naik.
Lalu ada tawaran PAKET ARTIKEL yang KEYWORD tersebut. Jumlah artikel dan panjang artikel sudah tertera di dalam email.
Tapi . . . .
Apa ya ada yang bisa menjamin nambah artikel dengan menggunakan keyword tertentu PASTI bisa menambah traffik blog? Apalagi ada yang BERANI mejamin pendapatan Adsense naik berlipat-lipat. Ini mah namanya “ndisiki kerso Gusti Pengeran”
Ada yang lebih ekstrim lagi. Katanya 2018 ini tahun politik. Sebentar lagi mungkin ada teman atau entah siapa yang bisik-bisik malu, bilang “Pilih Pak atau Ibu A saja biar ekonomi lebih bagus”.
Apalagi ditambahin gini “Jangan pilih si A, nanti semakin banyak orang susah”
Kok berani-beraninya bilang gitu...Mbok ya biasa-biasa saja.
Waktu kampanye ya didengerin. Waktu pemilihan, ya milih saja. Udah selain itu, lanjutkan kegiatan biasa setiap hari.
Yang biasa dodolan, ya dodolan. Yang biasanya update screenshot earning, ya update screenshot. Gak usah gontok-gontok-an (bertengkar-red) dengan sesama.
Kayak dawuhe Simbah Dalai Lama itu lho
Our prime purpose in this life is to help others. And if you can’t help them, at least don’t hurt them

You Might Also Like

0 comments

Popular Posts

Like us on Facebook